Feed: Indonesia Internet Publishing, Advertising and Marketing Community
Posted on: Thursday, August 22, 2013 22:24
Author: kang28ivan
Subject: [Share] Fast & Hight CRT wordpress Theme "mungkin"
Sory kalo judulnya ngaco :lol: |
Kabar Terbaru dalam Inbox
Feed: Indonesia Internet Publishing, Advertising and Marketing Community
Posted on: Thursday, August 22, 2013 22:24
Author: kang28ivan
Subject: [Share] Fast & Hight CRT wordpress Theme "mungkin"
Sory kalo judulnya ngaco :lol: |
TEMPO.CO , Washington:Seorang veteran Perang Dunia II diserang dua remaja di Eagles Lodge, Spokane, Amerika Serikat, Rabu, 21 Agustus 2013, malam. Delbert Belton, nama veteran itu, tewas dalam usia 88 tahun.
Belton adalah bekas anggota infanteri Amerika yang selamat dalam peperangan di Pasifik. Dia bertahan hidup meskipun kakinya tertembak dalam pertempuran di Okinawa dalam Perang Dunia II.
Takdir menentukan bukan medan perang yang membawa Belton pada kematian, melainkan oleh serangan acak di luar sebuah pondok tempat dia bergabung bersama rekannya dalam sebuah permainan.
Saksi mata mengatakan Belton sedang berada di parkiran klub pria saat dua laki-laki diduga menyerangnya. “Serangan itu kelihatannya acak. Dia sedang berada di parkiran, tampakanya dia diserang di parkiran dan tidak ada indikasi bahwa dia tahu orang-orang itu sebelum penyerangan,” kata polisi Spokane, Letnan Mark Griffiths, seperti dilansir rt.com, Jumat, 23 Agustus 2013.
Belton mengalami luka dan akhirnya meninggal pada Kamis pagi di Sacred Heart Medical Center. “Aku tidak tahu bagaimana seseorang bisa melakukan ini. Benar-benar tidak paham,” kata rekan Belton.
Melalui anjing pelacak, polisi berupaya melacak jejak tersangka. Sayangnya, upaya itu tidak berhasil. Yang didapat polisi dari rekaman kamera pengawas adalah gambar dua pemuda kulit hitam yang disangka sebagai pelaku penyerangan.
Berbekal petunjuk ini, polisi kini bekerja untuk mencari pelaku penyerangan. Pelaku diduga beretnis Afro-Amerika berusia 16 dan 19 tahun. Satu tersangka digambarkan berbadan gemuk dan mengenakan pakaian serba hitam. Pelaku lainnya digambarkan bertinggi 182 sentimeter dan berat badan 68 kilogram.
RT | AMIRULLAH
|